Hanya karena saya pernah menulis beberapa artikel tentang mixed marriage, saya jadi kebanjiran pertanyaan dan curhat seputar hubungan dengan bule. Kadang sampai pengen nangis-nangis lihat inbox Facebook dan blog penuh, sampai bertumpuk-tumpuk gak sempat terbalas… 🙁
Dari situ saya tahu, ternyata cewek Indonesia banyak yang memendam keinginan pengen punya suami bule ya?? Hehehee… 😀 Setiap orang memang berhak punya keinginan atau mimpi. Asalkan jangan sampai keinginannya itu dikejar dengan menghalalkan segala cara, main tabrak dan bertindak asal-asalan, hingga merugikan orang lain dan diri sendiri.
Jika kita ingin punya hubungan serius, entah pacaran atau menikah, tentunya kita harus meneliti siapa orang itu, latar belakangnya, pekerjaannya, dan juga keluarganya. Berhubungan dengan sesama orang Indonesia saja banyak penilaian dan pertimbangan, apalagi dengan orang luar yang benar-benar berbeda dengan kita.
Bagi kamu yang baru banget kenal sama bule dan sepertinya ada sinyal untuk lebih berhubungan serius, berikut ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam masa penjajakan dengan bule.
- Gunakan Logika
Zaman sekarang jauh lebih mudah mencari kenalan bule. Media sosial banyak banget, begitu pula dengan situs kencan online. Jangan terlalu senang dulu jika mendapat kenalan bule dari internet, karena banyak bule palsu atau orang yang berpura-pura jadi bule dengan tujuan ingin menipu. Saya pernah nulis ciri-ciri umum penipu asmara ini, baca Waspadai Romance Scams untuk detailnya. Modus kejahatan itu terus berkembang, jadi mungkin sekarang ini penipu sudah lebih canggih lagi cara kerjanya. Cara gampang mendeteksi scammer adalah: buang perasaan, pakai logika!
- Ketemu Langsung
Banyak yang curhat sama saya, katanya punya pacar bule terus mau tahu itu bule serius apa nggak. Waktu saya tanya ketemu (bukan kenalan) pertama kali di mana? Eeeh jawabnya belum pernah ketemu langsung! Hah?? AJaib!!! 😀 Belum pernah ketemu udah bisa pacaran! 😛 Bagaimana pun janji-janji si bule, kalau dia belum datang menemui kita, bagi saya sih omong kosong! Ketemu langsung itu beda lho dengan ketemu online, meskipun pakai video call. Saat kamu ketemu langsung kamu bisa merasakan apakah ada chemistry di antara kalian. Ada lho saat nge-date online menggebu-gebu eh pas ketemu langsung jadi ilfil wkwkwkwk… 😛
- Butuh Waktu
Kalo saya lihat sekarang ini banyak banget cewek-cewek yang cari kenalan bule tujuannya untuk pacaran dan cepat menikah. Kalo saya dulu beda, tujuan saya kenalan dengan bule tujuannya murni cari teman. Saya gak kepikir mau pacaran apalagi nikah. Saya nikmati aja punya banyak teman, pelajari budayanya, pelajari karakternya, sambil saya nilai satu-satu mana yang baik mana yang tidak. Mengenali karakter seseorang itu gak cukup sebulan dua bulan. Kalau kita cuma berteman, ngobrol terasa enak, santai, fun, gak jaim. Beda sama mereka yang terburu-buru, apalagi belum lama kenal pengen cepat berhubungan serius, akhirnya kejelekan pasangan gak dilihat lagi, yang penting cepet nikah.
- Jangan Terlalu Cepat Ambil Keputusan
Ada juga cewek yang baru kenalan sama bule sudah diajak pacaran atau bahkan nikah. Yah boleh sih kamu senang, sampe lompat-lompat di kasur! Tapi pikirkan lagi masak-masak. Kamu belum tahu apa-apa tentang dia. Bagaimana kalau dia ternyata psikopat?? Psikopat umumnya ingin cepat menjadikan calon korban sebagai miliknya agar bisa bebas melakukan kekerasan. Misalnya dia duda, apa kamu tahu sebab cerainya dulu apa? Kali aja dia yang selingkuh atau KDRT. Kan kamu cuma dengar cerita dari satu sisi aja. Memang ada sih ada orang yang berhasil nikah sama bule gak pake lama, seperti teman saya baru ketemu sekali langsung nikah. Tapi itu paling cuma seribu dua eh seribu satu! *udah kayak nawar aja nih… 😀
- Kejelasan Status
Biasanya bule jujur menjelaskan tipe hubungan apa yang dia inginkan dengan kamu sejak awal kenal. Apakah cuma mau berteman, pacaran, TTM, atau bisa jadi malah mau open relationship. Umumnya mereka juga menjelaskan pandangannya tentang pernikahan, apakan dia tipe yang mau menikah atau tidak ingin menikah. Kalau kamu sudah tahu status apa yang dia inginkan, misalnya dia gak mau nikah, ya sudah kamu jangan ngarep. Apalagi sampai rela pacaran bertahun-tahun dengan harapan dia akan berubah pikiran. Prinsip bule gak semudah itu bisa diubah. Berharap cuma buang-buang waktu! Jangan juga kamu memaksakan diri ber-TTM seperti keinginannya jika kamu adalah tipe cewek baper. Baca dulu Hal-Hal yang Harus Dipikirkan Sebelum Masuk ke Zona TTM.
- Punya Prinsip
Sebaiknya sejak awal kamu menjelaskan prinsip-prinsip yang kamu pegang pada pasangan bule kamu. Misalnya kamu gak suka cowok ngerokok, kamu maunya nikah seagama, atau kamu gak mau sex sebelum nikah. Jelaskan di awal hubungan, supaya nanti ketika hubungan berjalan gak ada konflik. Jika dia orang yang menghormati prinsip kamu, dia rela kok tetap bersama kamu dengan tidak berusaha memecahkan prinsip kamu. Nah kalau pasangan bule kamu gak bisa terima prinsip kamu, ya sudah biarkan dia pergi.
- Akrabi Keluarganya
Keluarga adalah hal penting yang harus kamu pertimbangkan. Keluarga adalah pembentuk karakter dasar seseorang. Jika keluarganya harmonis bisa dipastikan anaknya memiliki karakter yang baik. Berkenalan dengan keluarganya tidak perlu harus mengunjungi mereka di negaranya. Memang lebih baik jika bertemu langsung, tapi awalnya kamu bisa memakai video call dulu.
- Kenalkan dengan Keluarga Kamu
Restu keluarga itu nomor satu! Percayalah, suatu saat kamu akan memerlukan keluargamu saat kamu ada masalah dengan pasanganmu. Jadi usahakan hubunganmu direstui keluarga. Memang, masih banyak keluarga Indonesia yang belum mau menerima menantu orang bule. Alasannya beda agama atau takut nanti akan dibawa jauh ke negaranya. Umumnya banyak cewek yang bingung bagaimana mengenalkan pacar bule ke keluarga, takut nanti mas bule gak disukai oleh keluarga. Sebelum dibawa ke keluarga kita, baiknya kamu sering berbagi cerita dengan keluarga seputar kehidupan orang bule. Atau kalau berani bawa aja si mas bule langsung ke rumah, liat reaksi keluarga hahahaa… 😀 Saya dulu begitu. Saya biarkan keluarga saya langsung menilai suami saya. Orang tua itu punya special feeling lho, biasanya hati mereka bisa merasakan mana cowok yang baik dan yang tidak.
- Kunjungi Negara Asalnya
Kunjungilah negara asal pasangan kamu. Agar kamu bisa menilai seperti apa kehidupannya di sana. Bagaimana daerah dia dibesarkan, keluarganya, dan teman-temannya. Kamu juga bisa menjajaki apakah nanti kamu mau menetap di sana atau tidak. Sebaiknya kamu bawa orang lain jika pergi ke sana, bisa keluarga atau teman. Ini penting untuk keamanan kamu dan juga sebagai penilai kedua, karena jika hanya dari penilaian kita sendiri kadang kurang tepat.
- Bicara Soal Keuangan
Salah satu stereotype tentang bule adalah bule itu banyak uangnya. Jadi kalo punya pacar/suami bule enak bisa shopping-shopping dan jalan-jalan terus! Aduh, kalo belum pernah diskusi sama bule jangan mengira-ngira deh! Bule itu memandang pria dan wanita itu sederajat dalam hal apa aja, termasuk soal uang. Jadi umumnya di negara bule itu kalo pacaran ya bayar sendiri-sendiri, bahkan udah nikah pun masih ada yang bayar pengeluaran masing-masing. Kenapa begitu? Karena kebanyakan mereka gak pakai aturan agama, pakainya aturan manusia yang memandang semua orang punya hak dan kewajiban yang sama. Bule juga jarang yang membantu orang tua secara materi karena manula di sana dapat pensiun dan asuransi kesehatan dari pemerintah. Makanya harus dijelasin tuh kalo misalnya kamu nanti memilih jadi house wife atau mungkin harus ngasih uang ke orang tua. Gak semua bule berpikiran “uang suami adalah uang istri dan uang istri adalah uang istri”. Jangan kuatir, bule yang gak pelit dan royal lebih banyak kok. Tapi siapa tau kamu ketemu bule yang tipe yang itung-itungan.
- Bicara Soal Keturunan
Bule berbeda dengan orang Indonesia, kalau orang Indonesia menikah pasti mau dan wajib punya anak. Berbeda dengan cara pikir orang bule. Banyak bule yang tidak ingin punya anak. Meskipun sudah menikah, banyak bule yang tetap tidak ingin punya anak. Dalam budaya mereka tidak ada pertanyaan “Kapan nikah?” apalagi “Kapan punya anak?” Menikah dan punya anak adalah keputusan penting dalam hidup mereka. Hal itu harus dipikirkan masak-masak apakah mereka benar-benar merasa mampu untuk bertanggung jawab pada istri dan anak-anak mereka. Tanyakan pada calon kamu mengenai soal keturunan ini. Sebab prinsip orang bule sulit diubah atau dipengaruhi. Jika dia memutuskan tidak mau punya anak, jangan harap kamu bisa membujuknya. Bisa-bisa malah jadi bercerai.
- Lakukan Seks Secara Aman dan Bertanggung Jawab
Saya yakin kalian yang membaca blog saya ini sudah dewasa. Seks adalah hal pribadi dan pilihan masing-masing orang. Jika kalian memilih melakukan seks sebelum menikah, lakukanlah secara aman dan bertanggung jawab. Gunakanlah pengaman. Hal ini untuk menghindari penyakit kelamin dan kehamilan yang tidak diinginkan. Hamil memang bukan masalah jika kita hidup di luar negeri. Namun jika kita hidup di Indonesia, hamil di luar nikah bisa jadi masalah besar. Bukan soal tekanan sosial saja tetapi juga akan menyulitkan kita dalam mengurus dokumen-dokumen anak dan pengakuan anak dari pihak ayahnya. Belum lagi kalau kamu sial dapat bule brengsek. Kalau si bule kabur ke luar negeri, kamu bisa apa? Mau cari ke mana??
Oke, sekian dulu sedikit tips-tips dari saya. Pokoknya jangan cepat ge-er, terburu-buru, dan percaya 100% sama bule yang baru kamu kenal. Jangan sampai nanti menyesal di kemudian hari. Berhubungan sama bule itu banyak perbedaannya, jadi harus pelan-pelan dan belajar saling mengerti.
Salam,
Desi Sachiko
Featured pic by simplyme.sg
Baca juga:
Mengapa Kulit Gelap Lebih Menarik di Mata Bule?
Kriteria Untuk Dapat Cowok Bule (Baik)
Suka Duka Punya Pasangan Bule
Waspadai Romance Scams
*
Suka artikel ini? Silakan bagikan:
41 Comments
Haai mba desy, salam kenal yaa,,
aku mau share and minta pendapat boleh ya mba. aku kan skrng lg deket sama bule US, udh 1 thn deh komunikasi sama dia, skype an sampe bosen dan stuck dimasalh yg sama yaitu dia minta aku utk mengunjungi dia di negaranya. Tujuannya sih utk nikah tapi dia minta utk kenalan dulu sama kluarganya disana.
Reason dia gak bisa dtng ke Indonesia krna dia merawat kedua ortunya yg udh tua yg setiap minggu ada jadwal ke dokter. Dari awal kenal dia udh jelasin itu.
Aku hargain dan gak mau memaksa juga dia dtng kesini. Krna kan kasian ortunya, kalo memang itu benar. Tp aku gak sepenuhnya percaya juga sih.
Dan dia juga gak keberatan bayarin ongkos pp saya kalo dtng kesna, asal hostel/hotel, makan, dll aku harus pikirin. Gitu menurut dia.
Aku juga udh jelasin lhoo prinsip aku diawal, biasanya cowo duluan yg mengunjungi cewe. Dia faham, tp bener2 gak bisa ninggalin ortunya.
Akhirnya krna aku merasa gak ada solusi dan kurang berani dtng kesana duluan, akhirnya aku memutuskan utk gak lanjut aja hubungan kita, berat gak ada solusi.
4 bulan berlalu, pasif komunikasi sama dia. Kdng2 dia suka nyapa soalnya dan aku jwb seadanya aja, sampe minggu lalu dia ucapin slmt ultah ahhh trnyata dia inget ultah saya, jadilah ngobrol lagi sma dia.
Akhirnya kita mutusin utk lanjut komunikasi lagi, dan dia bilang gak boleh putus harapan, krna gak tau apa yg akan terjadi ke depannya.
Gimana ya mba,,menurut mba desy kalo saya beraniin diri kesana. Kebanyakan takutnya soalnya saya mba,, saya juga gak siap2 amat sih tinggal di negara dia, secara dr pembicaraan kudu stay disana kalo akhirnya menikah.
Hai Denie,
Kamu sudah pernah ke US sebelumnya? Lalu bule US itu apakah sudah pernah ke Indonesia sebelumnya?
blm pernah ke US mba sblmnya, bule nya juga blm pernah ke Indonesia, makanya dia minta dateng ke US dulu krna dianya gak bisa ke Indonesia. akunya juga jd ngotot gak mau kesna juga, hahaha
Oke, ini saya jawab bukan sebagai saran ya. Jawaban saya adalah apa yang akan saya lakukan jika jadi kamu. Kalau saya sih gak akan mau ke US sendiri, karena kita cuma kenal orang dari internet. Bukan masalah keamanan saja tapi bagi saya sebagai pembuktian apakah dia benar-benar serius. Masalah orang tuanya kan bisa saja membayar orang atau keluarga yang lain untuk menjaga sementara waktu. Penting bagi saya calon pasangan saya mengetahui negara dan budaya saya secara langsung, apalagi kalau belum pernah ke Indonesia sama sekali. Tidak semua bule suka dengan budaya Asia juga. Jika untuk menemui saya saja tidak bisa, apalagi nanti jika dia harus memperjuangkan saya untuk hal-hal yang lainnya. Kalau pun saya terpaksa harus ke US duluan, saya akan bawa orang lain untuk mendampingi saya. Btw visa US tidak mudah didapat.
thanks ya mba sarannya, kok sama ya pola pikir saya juga gt sih. sama dia disaranin bawa temen juga wktu itu, iya masalah visa itu jg berat aku mikirnya, udh observ jg sblmnya.thanks alot ya mba…
Masalah kita hampir 11 12 ya, tapi memang si bule ini mau mengusahakan datang, walaupun masih ttp nego buat akunya datang duluan, tapi aku sih ga mau.
sudah ketemu kah sama abang bulenya? trus proses ngurus Visa USAnya gmn?
Mb q Kenal bule Lwt internet Dr USA dia pertma chat sopan n ngjak best friends OK… Akhirnya tuker no HP n Dia tnya ap q punya Viber q jwb punya aplikasi hnya wtsap akhirnya Dia dwnlond wtsap Dan add q… Dia Crita dia cri orang yg srius n msuk d ajk nikh Krn Dia g mau main” Dia uga Crita pekerjaan.. Sttus dia uga msa lalu nya… OK… N Dia ngjak q serius Jika mau Dia akn dtang k Hongkong tempt saya krj unt membuktikn keseriusan dia n membicrkan rencna prnikhn n berknjung k kluarga saya Indonesian n membwa saya ke negranya… Saya bilang beri wkt n tdk Scpat itu… Dia menghrgai kometmen saya … Ap ini termsuk bule baik at Gmn mb… Kl mnrut Sya Dia baik sopan menghrgai Sya tp Sya Msi Tkut dger brita”d internet tentang bruk mr… Trima kdiksih
maaf…mungkin bagi pria indo anda secara fisik tidak menarik. tapi Tuhan sudah menentukan jodoh setiap manusia. Ga penting juga anda menulis tips di atas. love will find the way itself. mau bule kek, mau orang indo kek saya rasa sama aja. Oh ya, jangan anggap orang bule itu lebih baik, banyak bule yg sebenarnya otaknya pas2an, masih jauh di bawah kita. tapi kebanyakan justru bule menganggap kita bodoh, english kita buruk. could u imagine this, how if english is not the international language? akankah mereka belagu? kenyataannya begitu…banyak orang bule nganggep kita itu bodoh…
Kalau Anda bilang fisik saya tidak menarik itu hak Anda, tiap orang punya penilaian yg berbeda tentang kecantikan. Penilaian bule dengan orang Indonesia itu beda, jadi gak fair kalo pake stereotype istri bule itu jelek semua. Saya punya banyak teman wanita cantik-cantik punya suami bule. Ukuran bule menilai kualitas wanita bukan dari fisik tapi lebih kepada “nyambung” atau nggak. Maaf ya, gimana saya bisa jatuh cinta sama cowok Indonesia kalau kebanyakan mereka menilai cewek dari fisik duluan??
Artikel saya tulis bukan karena keinginan saya, tapi karena hampir tiap hari saya menerima banyak pesan dari cewek-cewek yg nanya gimana cara dapetin bule. Menurut saya itu pertanyaan konyol, tapi saya sadar tiap orang berhak punya mimpi dan berhak memilih apa yg diinginkannya. Makanya daripada saya capek balas pesan terus, ya saya tulis aja di blog.
Dari banyaknya pesan yg masuk itu saya jadi tahu ternyata banyak cewek Indonesia yg kepengen punya suami bule. Jadi Anda gak usah baper hahahaa… 😀
Saya gak pernah menganggap semua bule itu orang baik. Bule bodoh, gak open minded, atau tukang mabuk pun banyak. Tapi saya gak mau bergaul dengan bule kelas itu. Kebetulan bule-bule yg saya kenal memiliki pendidikan dan pekerjaan bagus. Gak ada teman-teman bule saya yg suka merendahkan orang lain. Justru teman-teman bule saya suka belajar bahasa Indonesia dan mereka lebih tahu Indonesia dari kita, karena mereka rata-rata sudah keliling Indonesia.
Kalo Anda bilang bule menganggap bahasa Inggris kita buruk, itu bule mana? Lha bule yg gak bisa bahasa Inggris juga banyak kok. Berarti Anda kurang banyak gaul sama bule, atau mungkin Anda cuma gaul sama bule yg berbahasa Inggris doang? 😀 Bergaul dengan siapa pun – bule atau orang Indonesia, sebisa mungkin kita bergaul dengan yg berkualitas lah.
Si masnya kok begitu ngomongnya. By the way makasih mba desi udah banyak sharing tentang dan bagaimana kalau kita mau jalin hubungan sama bule. Aku cerita sedikit ya mba disini, hehehe aku bukan bule hunter sih mba, dan gak pernah juga kepikiran buat berhubungan sama bule karna english aku bisa dibilang payah (selalu males buat belajar juga). Tapi kemalesan itu berubah waktu aku liburan ke bali 4 tahun yg lalu, singkat cerita aku senggolan sama bule dan disitu ngerasain love at the first sight kali ya, hahaha. Cm kata sorry dan senyum yg saling nyapa waktu itu. Sekian bulan berlalu aku iseng download appchat dating gitu, eh eh aku ketemu sama si bule senggol waktu itu (siapa yg nyangka dr ribuan orang bisa ketemu dia). Ternyata dia tinggal di GB, aku mau say hello ragu2 karna my english soooooo bad (tapi nekat juga buat nyapa) tp akhirnya sampai sekarang aku masih komunikasi sama dia by text / vc (dan kita masih sekedar teman). Aku bergerak buat belajar bahasa inggris karna dia memang, tp aku sangat bersyukur karna sekarang bahasa inggrisnya kepake ditempat kerjaku (walaupun di listeningnya masih agak kurang).
Sukses terus ya mba desi, god always bless u 🙂
hai mbk desy.. saya selalu baca blok mbk loh.. aku yeni dari solo jawa tengah.. ohh iya,soal bule mmg beda2 kog.. ga semua bule itu baik.. sm spt halnya cowo lokal,mau bule mau lokal yg namanya manusia pnya kebaikan n keburukan.. oh iya.. aku juga pacaran sm bule pakiztan mb.. tp dia kerja di dubai udh 3 taun.. awalnya dia yg add fb aq duluan.. trus dia yg inbok aq juga.. jujur dr awal sih agak takut ya krn br pertams x nya aku kenal sm bule.. jauh bgt lagi.. ketemu jg blm..tapi ga tau knp,tiap hr qt chat n nyambung..yahh biarpun speak englizh aq kacau .tp aq bls yg aq tau aja.. haha.. lama2 kmi tukeran foto n dia minta nomor wa,hp n imo.. buat vidio callan kata dia..hhh.. yg aq heran br knl kog dia brani ngajak nikah ya?tp dia jg bulan juni janji kesini mbk.. ke solo buat nyamperin aq n ayahku..aq bingung keluarga besar aq blm tau klo aq lg pcrn m bule.. q hrs jelasin gmn y mb?biar keluarga aq percaya n mau nerima si bule ini.. dr tmn2 aq aja udh pd blg yg ga2..yg br kenal jgn mudah percaya lah,ada yg blg pacaran lewat hp..mlh byk yg blg gt q sedih.. aq hrs gmn ya mb??
Tulisan yg sangat Inpirative …. Lugas ,Tegas salam dari Depok
yep…saya juga sedang dekat dengan cewek bule…no manja…
Waah tips yang oke mba, terimaksih untuk infonya.sukses terus mba 🙂
mba aku mau minta saran, aku lagi pacaran sama bule tapi keluarga belum ada yg tau, kita juga sempet makan siang sama jalan bareng dia kerja di tembagapura, kemaren dia bilang mau ketemu sama keluarga aku, dan dia bulan depan mau ngunjungin keluarganya yg diaustrali dan aku disuruh ikut buat ketemu sama keluarganya padahal kita pacaran belum sebulan tapi kayaknya dia udah serius menurut mba gimana ya? jujur aja aku masih agak ragu
allhamdulilah saya sendiri sudah berhasil tapi sebelum menikah dan melangkah kepada keputusan yang lebih jauh coba pastikan dulu masalah akan tinggal dimananya setelah menikah nanti, karena satu sama lain berbeda kewarga negaraan dan izin tinggal disetiap negara gak gampang juga dan satu sama lain punya keluarga yang jauh jaraknya.
Hallo, Kak. Aku d jogja dan deket sama bule US sudah 2 tahun. Kita kenal satu sama lain. Dan dia ada keinginan buat k Indonesia kalo sudah tercukupi semua dan kalo memang jalannya. Untuk saat ini kita masih best friend. Orangnya serius, baik, dan dewasa. Aku sebenernya punya perasaan sama dia sejak ketemu online, kalo masalah dia sih kayaknya iya suka juga, bahkan d setiap ending kita bicara pasti ada d akhiri ‘i love you’. Jadi aku harus gimana y Kak? Bagi dia pacaran dan menikah itu hal yang serius dan dia cuma lagi nunggu waktu dan orang yang tepat. Begitu pun aku…
Ciao mbk desi ,
Aku juga pacaran sama orang Oman ,arab sekitar 1 thnan dia army dan aku sering ditinggal huhu , tapi gapapa dia katanya mau ke indonesia buat traveling dan nemuin aku juga ,soalnya kita sama” suka travel hehe , sebaiknya waktu first meet aku ajak kawan atau keluarga ya ?
Hi mba Dania,
Maaf mau nanya…
Apakah s.d sekarang masih pacaran dg ybs? apakah sering ketemu? Saya saat ini jg baru pacaran sm orang Oman. Klo boleh tahu karakter asli pria Oman spt apa ya mba? Karena kami baru mulai pacaran
nice blog ..
dulu ga pernah tertarik sama bule ga kepikiran sama sekali tapi sejak sangat kecewa dengan cowo Indo akhirnya banting setir ke cowo bule dan kerennya punya pacar bule pertama Ganteng (susah move on dari yang ini ) , orang Italy soal duit iyess ga pelit dari pertama kenal udah shoping2 and saya kasih beberapa aturan2 ke dia dan lain2 iyesss banget , dan sejak putus dari dia pastinya maunya bule bule dan bule lagi ,,
teman2 bilang saya ini spesialis bule ,,lol ..
dan semua bule itu kenal dari dating sites online dan alhamdulillah semua aman aja , karena saya tau mana yang real & fake .. dari kitanya harus “pinter”
Saya mau nanya,saya lgi ngejalanin hubungan dgn co asal china, dia masih kuliah d slh stu Universitas d china..
Awal ny lancar komunikasi samoe vidio call, cmn dh sekitar 5hri ni lost contact emg c sebelum lost contact dia bil
“Sorry, there are some things in my family recently. I’m very busy So I can’t get back to you in time”
Saya sempet cb ngirim 1x pesan slm 3hr tp gk berturut tiap hri mksd loncat2 hri ny ..
Menurut sist saya cb antepin gk ksh kbr nunggu dia kembali or cb hub dia or gmn, jujur j c sist aga cemas dan bingung (bisa d bil galau)
Permisi mb aku mau nanya dan bercerita agak panjang sih^^
Aku memang suka cowo bule, sudah beberapa kali kencan dg beda2 bule tapi blm nemuin yg tepat. Nah sekalinya aku nemuin yg tepat mb, dan kriteria aku bgt. Sebagai nilai plus dia ga merokok, ga minum2, dia interest bgt sama Indonesia dan dia mau belajar puasa. Dia berasal dari California, dan dia stay di kota saya kebetulan utk tugas dia selama 2thn disini..
kalo bisa dibilang kita sempet deket bgt, sering kencan berdua (karna satu kota juga) dan selalu texting via WhatsApp.. dia juga pernah rela mengunjungi saya pas saya bertugas ke jakarta, kita juga udh nyatain kalo kita saling suka tapi ingin taking slow Mb.. sampe pada akhirnya terakhir kencan kita membahas hal berat kaya (lgbt, sex disana, agama) sebenarnya kita berdua pada saat itu tidak ada keberatan dan bicara dg pikiran terbuka.. 3 hari setelah pertemuan itu kita masih chating dan dia terlihat sedikit cuek.. keesokannya dia menghilang padahal saya lihat last seen dan status dia online di WhatsApp..
sampai akhirnya saya bertanya apa yg sedang terjadi.. dia jawab
“Sorry I haven’t been contacting you. It’s not right of me to do but I just don’t think I can commit to anything serious right now. I thought I could but I am just not ready. I just don’t think I’ll be able to put my full feelings into a relationship.”
Mb aku bingung banget, kita berdua sama2 tau kita pgn taking slow tapi kenapa keliatannya dia kpgn stop? Bahkan sampai saat ini dia ga pernah hub aku lagi, seolah-olah gamau berteman lg mb :'(
Menurut mb dia kenapa ya? Dan aku harus berbuat apa? Move on dan nglupainnya susah bgt :’) karna aku ngrasa dia adalah org yg saya cari..
Makasih ya mb sebelumnya 🙂
Bener banget mba blognya, harus dipelajari dulu Bule tsb tanggung jwb dan baik biar g kaget saat pcrn aplg menikah.
Bule itu royal buat orang yang dicintai dan romantis.
Pcr sy Canada,saat blm ketemuan dia selalu bawa hadiah2 saat pulang dari business trip, kirim uang walapun g bnyk, inti nya dia percaya ak, Krn saat chatting kita sdh membahas mengenai uang, tujuan pacrn hrs utk menikah,walaupn ak tulus tdk pernah minta ini itu, apalagi anggapan mereka cew Indonesia, southeast Asia n cina matre bngt, tp dia pengertian bngt rumah ak dipasangin AC, laptop, hp, bantu keluarga ak jg tiap bulan biar nyaman saat kita pacaran jrk jauh, walaupun uang sendiri bs, setelah meried uang dia uang bersama, dan dia nga berubah dlm perhatian n kash syng.
Lokal sama bule sebenernya sama tergantung kepribadiannya, beda cm casing, bhs.
Kl pacaran aja cuek apalg stlh jadi suami.
Hello mba Desi,
perkenalkan nama saya Dia, saya suka baca berkali-kali tulisan mba deh, top begete deh.
mau cerita dikit tentang online dating gitu.
jadi begini mba, aku join situs online dating dan ada satu cowo US yang chat aku setiap online klo ga chat pasti dia visit profile aku gitu, katanya si mau cari temen ngobrol aja (temen aja) dia ternyata agnostik dan dia lagi cari tuhan gitu, ya dia penasaran ama islam ya aku welcome klo dia mau tau islam
dan kita banyak sharing soal kepercayaan gitu. kita pernah berantem, dia yang mulai, dia suruh aku ga usah chatting dia lagi, ya oke, atitude baik aku klo dia ga mau ngobrol lagi ya aku minta maaf kan klo selama ini udah buat kesalahan ke dia, nah terus dia yang balik minta maaf dan ngakuin klo dia salah (sampe sekarang baikan).
sampe dah skitaran 2 bulan dia blg mau baca alquran trus dia janji ke aku ga akan minum2an gitu. aku jawab: aku seneng klo kamu mau jadi lebih baik. mungkin hampir 3 bulan komunikasi di site itu, mendadak akun aku ke shutdown gitu (sebelumnya aku pernah ngasih fb ke dia dan aku like fp punya dia gitu).
actually aku gatau kenapa akun aku ke shutdown, dan dia pagi2 nginbox di fb gitu bilang klo akun aku gada lagi
nah dari situ aku coba restore akun ternyata ga bisa, jadi dari itu aku enggak buat akun itu lagi. dan aku bilang ke dia: aku ga akan buat akun disitu lagi trus beberapa hari komunikasi trus dia bilang klo dia ternyata udah delete akunya di site itu (aku enggak nyuruh kok) tapi katanya bakalan balik buat akun itu lagi (aku gatau si skrg dia udah buat akun lagi apa belum)
terus kita komunikasi hampir tiap hari di fb selisih 12 jam jadi pasti chatting di pagi dan malem,
banyak yang diobrolin dari cewe2 online yg dia chat sampe aktivitas hariannya, sampe kk nya yg nikahan,
sampe dia bilang abis ada acara ultah temennya dan dia minum2 gitu trus dia bilang klo itu bakalan yang terakhir dia minum2. dan dia sempet bilang klo hidupnya lebih baik. dia pernah bilang klo klo dia kangen aku.
sampe akhir bulan kemarin aku mau urus paspor ama visa yang beribet itu dan harus pulang ke lampung, dan aku cuma read text dia, sampe dia text 3 kali berulang dalam 2 hari gitu enggak aku read soalnya aku bner2 sibuk, dan kata text terakhir dia bilang: kamu enggak marah atau apa kan? aku syok gitu bacanya, trus aku jawab dan tanya balik: aku engga marah aku bner2 lagi sibuk kok, knpa kok kamu bilang gitu?
dia jawab: aku seidkit gelisah (gelisah ga aku bles chatnya???)
(aku jadi merasa bersalah gimana gitu)
akhir-akhir ini aku udah pulang kerumah aku jarang online dan pas aku chat dia lama banget balesnya 1 jam.an gitu pdahal dia online dari itu aku sengaja ga chat dia sampe 3hari, aku keep positif thinking aja, kyaknya dia sibuk. dan ternyata dia chat aku duluan. terus dia bilang klo dia lagi cari tuhan dan cari true love. komunikasi udah mulai jarang di hari kerja tapi kita ngobrol lama pas weekend gitu. dan dia bilang klo dia ngerasa tolol gelisah trus dia blg kyaknya butuh sedikit cinta
aku becandain aja, ternyata dia dah lama banget single dia kencan tapi ga punya pacar (wajar kali ya di sono)
Sampe dia bilang, but maybe I have found one dan bilang ke aku: kamu jangan takut klo ngungkapin sayang ke aku.
Lha??? aku jadi di lema mba-_- dia nganggep aku apa sih? temen? more than temen? apa karena dia kesepian?
udah mau 5 bulanan deh komunikasi ama dia dan dia sopan banget ke aku.
mohon saran dan masukannya mba, biar aku engga baper gini, kira-kira dia gimana ya mba?
Ni blog bnr bgt, maklum gue juga skrg in relationship sama bule eropa. Kita pacaran uda hampir 2 tahun, dy juga tinggal di surabaya. Perjalanan cinta gue gak semulus paha ceribel sempat putus nyambung gara2 dy selingkuh, keluarga doi sempet liburan ke sby dan sangat beruntung mamanya welcome bgt sama gue, dan akhirnya dy mau ngajak gue nikah tapi gue masi mikir2 1000X karena doi pernah selingkuh secara gue uda kehilangan trust doi 100% walaupun dy ngarep nikah sama gue. Mungkin semua org awam pacaran sama bule tu enak padahal ogah, kita sebagai perempuan harus bisa mandiri. Skrg doi uda pulang ke eropah dan keluarganya doi ngarep gue bisa ke eropah, gue memutuskan gk bisa lanjut hubungan ini karena faktor “cheating” walaupun doi iming2 gue ke eropa gratis tapi gue insyaallah masi kuat sama prinsip even gue sebenarnya masi sayang sama dy tapi apa daya relasi gue kandas gara2 selingkuh
Hiii mbak
seneng banget loh baca blog mbak heheh mau curhat bentar nihh
saya lagi dekat sama cowok prancis umur dia 32 dan saya 20
Awal nya dia yang chat saya lewat dating site , selamana seminggu kita chat dan akhirnya dia minta line id saya,jadi kami sekarang chat di line mbak dan saya yakin dia bukan scammer karena dilihat dari facebook dia udah lama aktif,saya juga follow instagram sepupuh nya ,
Sudah hampir 2 bulan kami chat, setiap hati pagi siang sore dan malam nyambung terus
tapi akhir akhir ini dia ngomongin sex mbak,saya jelasin bahwa disini harus menikah dulu baru sex dan dia menghargai itu dia paham.
tapi memang kadang dia suka cerita sex.saya bingung ,saya tinggalin dia atau gimana,tapi dia ga pernah minta foto naked saya
please saran nya mbak
thanks before
Halo mba desi salam kenal
Aku via mau tanya mba,aku dapat kenalan bule di tempat renang dekat rumah ku,kita tidak pacaran namun dia awal kenalan dia selalu memandangi wajah aku,dan jika dia tidak sibuk dia pasti menghubungi saya untuk makan bersama dan berlibur bersama,even kita jarang sekali whatsappan
menurut mba desi sikap saya harus bagaimana apakah bule saya ini brengsek atau apa
Mohon di respon mba
Terima kasih
Hallo mba desi, thanks ud sharing pengalaman. Sy mau tanya pendapat mb desi bole ya? Sy saat ini sedang menjalin hubungan pacaran sm cowok rusia, saya sendiri asli bali. Dy usianya lebih muda dr saya 5th. Awalnya qt kenalan di applikasi traveller. Setelah chat sekitar 10hr, akhirnya kami memutuskan utk ktemu . Kebetulan pacar sy saat itu memang sedang liburan di bali. Dr awal ketemu qt sudah merasa cocok dan qt langsung dekat dr awal ketemu. Sy ga tau kapan sbnernya qt jadian tp tiba2 saja qt pacaran. Dy mengenalkan sy k temen2 dy sebagai pacar dy, dy jg blg k orgtuanya klo sy pacar dy. Dy jg smpet memperkenalkan sy dgan keluarga dy lewat video call. Sebenarnya pacar saya tdk terlalu bisa bhs inggris, tp somehow qt bisa ngerti satu sm lain. Dy bersikap sangat baik sm sy, dy sopan, sangat melindungi, dan menghargai sy. Dy smpat ngajak sy ngmong mslah pernikahan. Dy ingin menikah dan punya anak. Awalna dy ingin menikah lg 5th tp krn sy blg sy harus nikah sblm umur sekian, dy mau menyesuaikan dan blg mau menikah lg 3th dan mau punya anak. Dy jg romantis ketika qt ketemu, dy smpat buat suprise wkt taun baru kmren. Dy jg sharusnya sudah balik k negaranya tgal 5 januari kmren tp krn ada saya, dy jd perpanjang hingga bulan depan. Dy jg smpet blg klo dy ingin tinggal sm sy ketika dy kembali k bali lg. Dy jg smpet ngajak sy utk ikut travelling sm dy. Cm ad 1 masalah yg agak mengganggu sy. Dy tidak terlalu menghumbar hubungan sy d sosial media . Dy hanya mengupload kegiatan qt berdua d instastory dan d save d folder instagram dy. Slain itu dy tdk pernah upload foto qt ber2, sdgkan dy ckup aktif d sosmed. Dy juga jarang chat sy, paling hanya mengucapkan met pagi atau met malam. Tp dy slalu blg sm sy agar keep in contact. Skg pacar sy masih di bali. Qt ckup sering ketemu, sekitar 3hr skali. Apakah pacaran dgn bule memang sperti itu? Apakah pacar sy sudah bs d bilang serius menjalin hub dgan sy? Sy cukup bingung krn ini pertama x sy pacaran dgn wna. Ohya, kami baru berpacaran slama sebulan.
Hheeh sekrang gimana mb hub nya btw ig nya mb apa kita curhat2 yook hhhaa curhat soal pacar bule. Instagram saya “siti permata sari”
hai kak. aku pengen curhat nihh sekalian minta saran.
aku lagi dalam hubungan ga jelas sama gebetan aku dari USA. kenapa dibilang ga jelas. dia perhatian, sweet, bilang cinta tapi ga pernah nembak. 3 bulan terus kayak gini. aku terus nanya. kenapa dia ga nembak. dia bilang aku bukan type cewek yg bisa jadi pacar dia #ngenesss T_T tapii dia bilang dia maunya aku jadi istri dia -_-“. aku ngegantung dia. aku bilang jalanin aja dulu. kita baru kenal 4bulan. masih terlalu awal buat ngomongin ke arah sana. bukan ga serius. tapi aku baru aja lulus sma. usia baru 19. udh berusaha jelasin dia maksa aku jawab iya atau ngga. aku ga tau mau ngomong apa. aku tolak. tapi aku sayang sama dia. aku terima gimana ortu aku? mereka bakal nolak dia karena kita beda agama. tapi dia bilang dia mau join islam. aku bilang ga usahlah. gimana nanti aja. terus dia mau ketemu ortu aku. aku larang. aku belon siap. aku takutt ortu aku bakal ga suka ama dia secara dia bule. tiap dia nanya kapan dia boleh ke indo aku selalu jawab jangan sekarang jangan sekarang. dan dia suka tanya kenapa? apa aku punya calon lain yg bakal aku bawa ke ortu? aku jawab ngga. aku sayang sama dia. tapi buat nikah aku masih was was. pacaran sihh ok ok aja. kalo ampe ke jenjang yg serius gtu aku takut. banyak cerita tentang nikah ama bule pasti capnya morotin duit, cewek murahan, nikah kontrak, pokoknya yg negatif2 gtulah. aku udh jelasin tentang hal itu. dia fine fine aja. dia udh buat visa dan udh ngumpuling uang sekitar $3000 buat travel ke indo. dengan antusias dia bilang dia mau nemuin aku, ketemu ortu, dan bilang kalo dia mau nikahin aku dan bawa aku ke USA.tapi aku nolak dia dateng entah yg keberapa kali. dan saat itu aku emang lagi kesel jadi nada bicara aku aga naek. dia langsung kecewa. kok bisa tau? iya karena waktu itu aku lagi telponan ama dia. kebetulan disana masih jam 03.00am. dan kerasa banget dia kecewanya. dia langsung bilang dia ngatuk, mau tidur kerna bakal ada kelas nanti siang. abis itu dia ga ngechat aku. bales chat aku kalo aku udh ngamuk2 di chat. aku udh telponin dia ampe bejibun. dan dia cuma bilang. what problem? kesel ga sihhh. terus dia bilang dia sibuk banyak tugas. saking sibuknya pas valentine aku kirim video ucapan selamat. dia cuma bales di chat i love u. udh! dan dua telpon aku. kirain mau ngapain. ehhh, cuma bilang dia bakal sibukk, sibukk banget. sesibuk apa sihh? ampe ga bisa bales chat aku? ampe ga ngehubungin aku sekaliiii aja. ini udh 3 minggu. bahkan udh masuk minggu ke 4 dia ga Contact aku T_T. so, apa yg harus aku lakuin? aku lupain dia? cari yang baru? atau nunggu ga jelas kyk gini?
hii ka. aku mau curhat sama minta sarannya dong.
aku lagi dalam hubungan ga jelas sama gebetan aku dari USA. kenapa dibilang ga jelas. dia perhatian, sweet, bilang cinta tapi ga pernah nembak. 3 bulan terus kayak gini. aku terus nanya. kenapa dia ga nembak. dia bilang aku bukan type cewek yg bisa jadi pacar dia #ngenesss T_T tapii dia bilang dia maunya aku jadi istri dia -_-“. aku ngegantung dia. aku bilang jalanin aja dulu. kita baru kenal 4bulan. masih terlalu awal buat ngomongin ke arah sana. bukan ga serius. tapi aku baru aja lulus sma. usia baru 19. udh berusaha jelasin dia maksa aku jawab iya atau ngga. aku ga tau mau ngomong apa. aku tolak. tapi aku sayang sama dia. aku terima gimana ortu aku? mereka bakal nolak dia karena kita beda agama. tapi dia bilang dia mau join islam. aku bilang ga usahlah. gimana nanti aja. terus dia mau ketemu ortu aku. aku larang. aku belon siap. aku takutt ortu aku bakal ga suka ama dia secara dia bule. tiap dia nanya kapan dia boleh ke indo aku selalu jawab jangan sekarang jangan sekarang. dan dia suka tanya kenapa? apa aku punya calon lain yg bakal aku bawa ke ortu? aku jawab ngga. aku sayang sama dia. tapi buat nikah aku masih was was. pacaran sihh ok ok aja. kalo ampe ke jenjang yg serius gtu aku takut. banyak cerita tentang nikah ama bule pasti capnya morotin duit, cewek murahan, nikah kontrak, pokoknya yg negatif2 gtulah. aku udh jelasin tentang hal itu. dia fine fine aja. dia udh buat visa dan udh ngumpuling uang sekitar $3000 buat travel ke indo. dengan antusias dia bilang dia mau nemuin aku, ketemu ortu, dan bilang kalo dia mau nikahin aku dan bawa aku ke USA.tapi aku nolak dia dateng entah yg keberapa kali. dan saat itu aku emang lagi kesel jadi nada bicara aku aga naek. dia langsung kecewa. kok bisa tau? iya karena waktu itu aku lagi telponan ama dia. kebetulan disana masih jam 03.00am. dan kerasa banget dia kecewanya. dia langsung bilang dia ngatuk, mau tidur kerna bakal ada kelas nanti siang. abis itu dia ga ngechat aku. bales chat aku kalo aku udh ngamuk2 di chat. aku udh telponin dia ampe bejibun. dan dia cuma bilang. what problem? kesel ga sihhh. terus dia bilang dia sibuk banyak tugas. saking sibuknya pas valentine aku kirim video ucapan selamat. dia cuma bales di chat i love u. udh! dan dua telpon aku. kirain mau ngapain. ehhh, cuma bilang dia bakal sibukk, sibukk banget. sesibuk apa sihh? ampe ga bisa bales chat aku? ampe ga ngehubungin aku sekaliiii aja. ini udh 3 minggu. bahkan udh masuk minggu ke 4 dia ga Contact aku T_T. so, apa yg harus aku lakuin? aku lupain dia? cari yang baru? atau nunggu ga jelas kyk gini?
Hi Semuanya …
share dong website dating yang bagus untuk mendapatkan seseorang yang pengen hubungan yang serius.
Saya pengen nyari yg Bule karna sampai skrg ngga ada cowok lokal yg berniat mengatakan Cinta sama saya hahahah
ya saya sadar diri klo saya emang ngga cantik n berkulit coklat bgt hehehe
Hai assalamualaikum semuanya aku mau share juga dong mnta sarannya khususnya juga sarannya mba dessy hehe.
Jadi gini beberapa minggu yang lalu saya dapat kenalan dari muslima dating pria asal dubai. Dia sangat antusias krna saya yang ngontak duluan karena iseng hhahaha terus dia tanya keluarga saya sekilas tentang kehidupan saya dan tentang diri saya sendirisendiri juga sebaliknya begitu. Dia seorang dosen pengennya bakal dapat sesuatu yg baru kalau kenalan sama dosen LN hehehehe eh tapi malah sebaliknya. Dari awal dia bilang memang lg nyari gadis indo mau nikah sama wanita indo krna katanya wanita indo itu unik, baby face, dan keibuan. Dari awal juga dia bilang mau ke indonesia. Seminggu kenal awalnya sopan eh malah otaknya rada miring terlalu terbuka bgt nanya2 soal sex jujur aku risih. Sama aja kayak bule kebanyakan. Terus parahnya lagi dia ngajak begituan sblm nikah. Jelas lah aku berontak dan ngasih pengertian tentang prinsip saya. Awalnya ia tetap ngotot bahkan katanya itu sbg tanda keseriusan cintanya saya. Tp saya ttp ngotot gak mau ngasih apa2 walau sekadar cipika cipiki. Awalnya saya ragu apa dia benern mau ke indo tp bbrp hari yang lalu ia mengirimkan e tiket pesanannya buat ke jkt. Dia bilang si mau ke bali jg awalnya ngajak saya. Tapi saya gak berani setelah tau otak miring ngajakin saya yg aneh2 dsna. Dan 2hari yg lalu kami debat lagi ya masalah prinsip kami yg berbeda itu. Dia maunya sex dulu terus desember lgsg nikah. Dan saya gak se goblok itu. Mau dan percaya. (Gk mngkn jg kan nikah sekilat itu apalagi beda negara dan budaya yg banyak perbedaan.)Tapi setelah saya beritahu bnr2 kalau prnsip saya nikah dulu baru melakukan yang semestinya dia mulai nerima. Dan ini dia bilang setelah kjkt mau mampir dulu ke kota saya sblm ia ke bali. Dia ke indonesia tanggal 16 juli ini sampai 8 agustus. Bahkan yang bikin bingung lagi dia ngajakin saya buat kerumah dia bilang mau ketemu keluarga dan mau mengenal keluarga saya lbh dekat. Itu hoax gak si mnrt mb2 yg sdh goals.. takutnya hoax krna bule kbnykn slain otaknya ngeres jg manis janjinya hhhe. Menurut mba apa yg harus saya lakukan??? Menyudahi atau mengiyakan apa tetap saja melanjutkan sedangkan saya takut kalau bule itu jahat. Ya walaupun ketemunya ttp bawa teman. tp was2. Kira2 dia jenis bule baik gak sih? Kami gak pacaran. Dia bilang ketemu lgsg biar tau chemistrynya gtu. Makasih mb sdh mau baca curhatan saya tentang manusia bule hhee
Halo, boleh ksih saran ke saya gak, saya sekarang sedang menjalin hubungan dengan bule norwey sekitar7 bulan, awal si cuma belajar bahasa inggris doang tapi kali ini saya merasa suka dengannya kami belum pernah berjumpah dan dia akan datang di bulan oktober tgl 6, sudah pesan tiket dan sudah vaksin, saya juga sudah berkenalan dengan ibunya, ibunya sangat baik menurut saya, tapi keluarga saya tidak setuju jika saya menikah dengannya mereka takut jika saya dibawak ke negaranya mereka setuju jika dia tinggal di indonesia tapi dia gak mau karena standar gaji jauhhh banget, tapi menurut saya mula2nya ibu saya setuju hanya saja tante saya sangat tidak setuju dan sekarang ibu saya kurang setuju karena tante saya, tolong kakak2 yang baik kasih saya solusinya haruskah saya perjuangkan dia atau saya menolaknya ketika dia dtg kesini
Haloo mba, boleh gk email secara pribadi?
Boleh mnta alamat email mba gk?
Soalnya mau nanya hal2 tentang bule ini secara pribadi aja.
Terima kasih
Hi mbk Desi, senang banget nemu blog ini krn saya lg nyari referensi buat yg lagi deket sama bule, ceritanya gini 2 bulan yg lalu sy liburan ke eropa krn sy q di belanda iseng nyari tmn buat jln, akhirx googlining situs tara nemu, dan kenal dengan bule dari onggris yg kebetulan saat itu dia lagi apa projectx di amterdam, kita chat dan minta contak wa, setelah ketemu chat di wa dia langsung hilang di chat situs online.
Kita lanjut di wa, bahas masalah kriterias, tujuan surfing di situs online, akhirnya ternyata kita punya tujuan yg samaDan dia ingin menikah belajar islam dan bertemu dengan keluarga saya , Akhirnya dia memutuskan untuk mengunjungi saya ke Indonesia, setelah pekerjaanx di Jepang kelar, tp Ternyata ada masalah dengan kerjaannya di argentina dia akhirnya ke Argentina dulu baru ke indonesia *saat nulis ini dia lagi penerbangan ke Argentina * saya pikir ah bisa aja dia bohong, di bilang sy akan kirimkan barang sy dulu ke indonesia yg di jepang dannnn dikirimlah resi pengiriman diplomatik yg berat 16kg dia harus bayar 2650us dollar gilaaaaa buat saya itu mahal sekali 40jeti buat onkir doang, dan sy baru yakin dengan omongan dia kalao di jepang dan akan ke Indonesia, mohon doanya dan saran dong mbk desi, apa yg harus sy lakukan, ,saat ini saya lagi nunggu kedatangan di adia ke Indonesia mungkin swkitar minggu2 ini. Yg ada saran dan masukan yg punya pengalaman boleh donk infonya, makasih
Halo Bee,
Jika belum pernah bertemu langsung sebaiknya jangan percaya dulu. Apalagi pakai mengirimkan hadiah segala. Pengiriman diplomatik biasanya banyak dipakai oleh scammer. Semoga sih bukan scammer ya, tapi coba baca ini dulu: https://www.desisachiko.com/2013/09/02/waspadai-romance-scams/
Hai kak
Saya baru baru ini berkenalan dengan bule dari Oman. Kami awal chatting via Facebook. Lalu pindah ke wa. Di wa kami lanjut chatting. Di foto dia ganteng banget. Dia sering kirim foto tanpa saya minta. Dia juga pernah bertanya tentang keluarga saya. Dia ingin LBH dekat dgn sy. Namun sudah TDK yakin apakah yg di foto itu betulan dia atau foto orang lain. Menurut kakak sy hari gmn ? Trims
Hi ka Desy,
Thanks God aku nemuin artikel ini. Aku baru-baru ini kenalan dengan lelaki asal Florida bernama Jones. Dy mengaku seorang kontraktor, duda beranak 1. Awal perkenalan dy tetiba follow akun IG aku dan karena iseng akirnya aku follback. Dan dy chatt aku d inbox. Sehari dua hari kami ngobrol biasa mengenai hobi, pekerjaan, dan tetiba dy sudah panggil saya dear, honey dll. Saya pikir ah namanya temen baru mungkin dy mau akrab sm saya. Dia curhat istrinya sudah meninggal 2 th yg lalu krn cancer dn dy senang bs ngobrol sm saya. Berharap dy bs jatuh cinta lg. Dy juga mberikn no wa anknya dan send poto anak dn dya juga. Saat ini dy ke Austria utk memenangkan tender kontrak. Dy minta saya utk mendoakan supaya menang kontrak. Kita ngobrol via app hangout. Mumpung hubungan saya belum terlalu jauh, saya senang baca artikel ini walopun saya brusaha gk suujon hehehe saya sempat ingin dy kontak saya via vcall atau dengar suara dy atau anaknya jk mmg dy jujur sm keterangan dy slama ini. Dn dy bilang akan mngunjungi saya ke Indonesia stlh dr Austria dan mau memulai hubungan dg saya disini. Jujur satu sisi saya senang ada yg perhatian sm saya satu sisi saya jd kawatir apa betul.pria ini serius atu hanya mau merpermainkan saya. Kami chatt tidak intens. Saya cm ba tunggu chatt dr dia. Mungkin ada saran utk saya apakah saya tetap percaya dy atau sya tes dy utk cb vcall atau gmn? Krna ini pengalaman saya pertama kenaln sm bule. Makasih
Kakak Desy,
Aku ada masalah, dan agak susah share sama temen2 cew kerena mereka belum punya pengalaman yg seperti saya.
Aku kenal pria spanyol dari datingsite, dan kita udah ketemuan real selama 3 minggu di indo kerena dia juga ada kerjaan disini dan hampir tiap hari kita makan malam bareng. Dia itu asli baik banget, perhatian, pinter ahhhh sudahlah akunya mungkin yang baper. Lalu dia tetiba bicara soal pekerjaan kita berdua yang sama2 bagus yang tidak mungkin bisa dilepas dengan mudah, menurut dia ini. Aku belum jawab dari versiku. Lalu 3hari lalu dia pulang ke spanyol. Permasalahannya dia jadi aneh saat sudah di Spanyol… apakah normal jika seharian kekasih kita ga hubungi kita? Atau aku perlu memahami itu memang normal?
Terimakasih kakak Desy ❤