Racun adalah zat berbahaya yang bisa mematikan. Racun ada di mana-mana, bukan hanya pada hewan berbahaya. Teman-teman pun banyak yang memiliki racun. Jangan biarkan teman-teman beracun masuk dalam kehidupan Anda dan membunuh Anda secara perlahan-lahan.
Teman beracun memang lebih mudah ditemui daripada teman sesungguhnya. Jangan ragu untuk meninggalkan teman beracun, karena lebih baik kehilangan satu teman daripada hidup Anda jadi tidak tenang.
Berikut adalah 15 tanda teman beracun yang sering saya temui:
1. Selalu berpikir negatif.
Tipe ini selalu bermain dengan prasangka buruk di kepalanya. Misalnya, jika Anda tidak mengangkat telepon atau segera membalas pesannya, dia akan mengira Anda tidak peduli dengannya. Padahal belum tentu Anda ada di waktu yang tepat untuk menerima telepon atau membalas pesan, misalnya sedang meeting atau tidak ada pulsa.
2. Pembawa pengaruh buruk.
Mungkin sebelumnya Anda tidak memiliki perilaku buruk, namun setelah bergaul beberapa lama dengan seseorang Anda jadi merokok, minum-minum, atau matre. Jika mental Anda tidak kuat atau mudah terbawa arus, jangan bergaul dengan orang-orang berprilaku buruk. Teman pengeluh atau yang mudah stress juga bisa memberi pengaruh buruk pada Anda dimana Anda bisa kehilangan motivasi dan semangat hidup.
3. Drama queen.
Penghianat ini tampak manis di depan Anda. Seolah-olah teman baik tanpa cela, namun dia mampu membicarakan Anda di depan orang lain tanpa sepengetahuan Anda. Apa yang dikatakan pada Anda berbeda dengan yang dikatakan pada orang lain.
4. Penggosip.
Dia senang bergosip tentang kejelekan dan hal-hal tidak penting dari tiap orang yang dikenalnya, bahkan yang baru ditemuinya. Hati-hati, karena suatu hari dia akan menggosipkan Anda pada orang lain juga.
5. Pengkritik.
Bagaimana jika seseorang terus menerus mengkritik anda dalam hal apa pun? Jauhi saja, karena teman tipe ini akan menghalangi Anda berkembang. Selain mengkritik, biasanya tipe ini juga tidak suportif pada apa yang Anda lakukan.
6. Bossy.
Dia senang menyuruh-nyuruh Anda atau mengatakan apa yang harus Anda lakukan dan bagaimana cara melakukannya. Jangan mau dibodohi seperti itu. Anda adalah boss dari hidup Anda sendiri.
7. Cemburu.
Teman seharusnya senang dengan keberhasilan Anda. Jika dia menunjukkan kecemburuan atau iri pada apa yang Anda capai atau miliki (termasuk iri pada pacar Anda), Anda harus sadar bahwa ini adalah indikasi persahabatan palsu.
8. Berperilaku kasar.
Perilaku kasar dapat berupa tindakan secara fisik atau lewat kata-kata, seperti berteriak, mengatai, mengejek, atau mempermalukan Anda di depan orang lain meskipun dia mengatakan hanya bercanda.
9. Benalu.
Tipe benalu adalah salah satu tipe yang paling menyebalkan. Dia sering meminjam barang-barang Anda, bahkan kadang tanpa izin. Selalu minta ditraktir, atau menghabiskan makanan Anda. Teman tipe ini memanfaatkan Anda secara materi.
10. Peniru.
Apa rasanya jika ada orang yang ingin menjadi diri Anda atau terlihat seperti Anda?? Seperti punya kembaran mungkin! Teman tipe ini selalu mengikuti atau meniru apa yang Anda kenakan. Dia akan membeli barang-barang yang sama atau paling tidak mirip dengan yang Anda miliki.
11. Sering Ingkar Janji.
Selain jam karet, dia senang membatalkan janji pada menit terakhir, atau tidak datang ke suatu acara tanpa pemberitahuan. Tipe ini sering meminta reschedule dengan berbagai alasan.
12. Menghubungi saat butuh saja.
Lama tidak terdengar kabarnya, tiba-tiba menelepon atau mengirim pesan. Ujung-ujungnya Anda tahu dia hanya membutuhkan bantuan Anda atau mencari teman curhat saja!
13. Asyik sendiri.
Saat bersama teman-teman, dia hanya fokus pada handphone atau memikirkan hal lain. Jika tidak, dia akan asyik membicarakan dirinya sendiri.
14. Melupakan teman demi pacar.
Tiap kali mendapat pacar baru, dia lupa pada teman-temannya. Ketika putus akan mulai mengontak teman-temannya kembali. Teman tipe ini tidak perlu dijadikan sahabat, karena saat terakhir dia mengontak Anda adalah saat dia memberikan undangan pernikahan.
15. Sok sosialita.
Teman-teman Anda selalu mengajak Anda hangout ke tempat-tempat mahal? Tidak perlu takut kehilangan teman-teman sosialita jika itu membuat Anda menghabiskan uang terlalu banyak dari anggaran Anda. Bertemanlah dengan orang yang bisa makan di mana saja dan berbelanja di mana saja.
Ketika Anda menyadari atau baru mendapatkan kenyataan bahwa teman Anda ternyata beracun, mulailah menjaga jarak. Batasi interaksi dengan mereka jika Anda tidak bisa meninggalkannya secara total, misalnya karena dia teman satu kantor, room mate, atau tetangga Anda. Sebaiknya Anda jangan membalas atau mengadu pada banyak orang, itu sama saja dengan menebarkan racun. Cukup dalam hati Anda saja yang berkata bahwa Anda tak lagi bisa mempercayainya.
Salam,
Desi Sachiko
Featured pic taken from womenpla.net
*
Suka artikel ini? Silakan bagikan:
Leave A Reply